Penyakit jantung bisa diderita oleh siapa saja tidak terkecuali, wanita dan pria dapat terkena jenis penyakit ini. Apa seh penyakit jantung itu, kenapa jantung salah satu organ vital?. Rentannya resiko terkena serangan jantung lebih besar wanita daripada pria tetapi faktanya justru malah pria yang rentan berisiko terserang jantung. Jantung merupakan salah satu organ vital pada manusia khususnya, oleh karena itu perlunya kenali dan sayangi jantung dengan baik. Wanita yang mengalami atau menderita penyakit jantung, umumnya disebabkan karena kurangnya pasokan oksigen ke jantung, sehingga jantung tak berfungsi dengan baik. Pola makan terkadang tidak kita sadari, hal ini sangat berpengaruh pada ganguan kesehatan jantung. Hal ini bukanlah sutu penyebab tunggal. Ada penyebab lain seperti aktivitas fisik seperti olahraga dan stres berkepanjangan juga dapat memicu serangan jantung. Terlebih lagi pada wanita perokok, gangguan kesehatan jantung lebih berpotensi. Inii karena ketidakstabilan hormon estrogen dalam tubuh akibat paparan zat nikotin. Padahal, estrogen merupakan horom penangkal penyakit jantung. Penyakit yang paling sering terjadi adalah serangan jantung. Dalam laporan Prevention, setiap tahunnya selalu ditemukan data bahwa wanita meninggal dunia karena serangan jantung. Artinya, wanita memang lebih berisiko terkena serangan jantung dibandingkan pria.
Dr John F Knight dalam
bukunya yang berjudul "Family Medical care" mengatakan;
sebagai silent killer, pada dasarnya penyakit ini juga mengeluarkan
sinyal-sinyal yang tanpa disadari dapat membantu Anda untuk mendeteksinya sejak
dini, selebihnya kenali gejalanya sebagai berikut : Pertama sering kelelahan, faktor pekerjaan atau berolahraga berat
menjadi salah satu munculnya rasa lelah. Akan tetapi ketika Anda beraktivitas
fisik ringan kemudian mudah lelah, hal ini patut diwaspadai. Sekitar 70 persen
ini merupakan gejala awal dari penyakit jantung, akibat kurangnya oksigen
menuju jantung. Kedua berkeringat tanpa aktifitas, tangan atau bagian tubuh berkeringat
kerap dikaitkan dengan gangguan jantung. Benar saja. Ketika Anda tak melakukan
kegiatan yang menguras keringat atau mendadak berkeringat, waspadalah! Ini
merupakan salah satu indikasi penyakit jantung yang juga ditandai dengan wajah
yang memucat. Ketiga nyeri ringan,
pada kondisi ini nyeri bukan hanya terjadi di
bagian jantung. Rasa nyeri ini dapat terjadi di bagian lain, seperti tulang
dada, punggung bagian atas, bahu, leher, dan bagian tak terduga: rahang.
Keempat sesak napas, hampir 58
persen wanita mengalami ketidakmampuan mengatur pernapasan mereka. Ini dapat
disebabkan karena rasa lelah yang berlebihan mengeluarkan emosi, berjalan kaki
menaiki tangga, atau usai beraktivitas berat. Kelima pusing dan mual, kondisi ini sering dirasakan pada sekitar 39 persen
wanita yang mengalami gangguan pencernaan. Jika sudah parah, Anda tak hanya
mengalami pusing atau sakit di bagian kepala saja, melainkan Anda dapat pingsan
karena tak kuat menahan sakit. Keenam susah tidur atau insomnia, inilah yang menyebabkan meningkatnya penyakit jantung
koroner pada wanita. Kondisi sulit tidur atau insomnia ini dialami oleh sekitar
48 persen wanita, dan akan berlangsung selama beberapa bulan. Tak hanya itu,
kualitas tidur yang lama juga tak cukup membantu Anda untuk tidur nyenyak.
Ketuju rasa cemas yang berlebihan, tubuh
akan memberikan sinyal bahwa Anda sedang dalam kondisi cemas. Hal ini bisa saja
terjadi karena faktor psikologis seseorang, seperti stres contohnya. Kondisi
ini memicu serangan jantung yang mendadak.