
Pada manusia, asam urat adalah produk terakhir lintasan katabolisme nukleotida purina, sebab tiadanya enzim urikase yang mengkonversi asam urat menjadi alantoin. Kadar asam urat yang berlebih dapat menimbulkan batu ginjal dan atau pirai dipersendian (Wikipedia).
Asam urat adalah penyakit dari sisa metabolisme zat purin yang berasal dari sisa makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita. Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu. Biasanya asam urat menyerang pada usia lanjut, karena penumpukan bahan purin ini. Penyakit asam urat merupakan akibat dari konsumsi zat purin secara berlebihan. Purin diolah tubuh menjadi asam urat, tapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu mengeluarkan sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian. Akibatnya sendi terasa nyeri, bengkak dan meradang.
Paling sering dikeluhkan yaitu nyeri sendi di tempat yang khusus, ini merupakan salah satu gejala dari asam urat. Misalkan, mata kaki, pangkal jempol kaki dan tangan, tumit, siku dan bisa juga di daerah telinga merupakan area dimana nyeri sendi karena asam urat terjadi, terutama pada sendi yang sering mendapat tekanan. Saat cuaca dingin baik malam hari maupun pagi hari, gejala nyeri terasakan. Penumpukan kadar asam urat di celah sendi dan menimbulkan peradangan menyebabkan rasa nyeri ini terjadi. Akan terjadi kerusakan permanen di sendi bila sudah terjadi secara kronis.
Batu ginjal dalam jangka waktu lama dapat disebabkan oleh asam urat yang tinggi, karena akan mengakibatkan kerusakan ginjal secara permanen hingga diperlukan cuci darah seumur hidup. Kadar asam urat yang tinggi ternyata juga berhubungan dengan kejadian diabetes mellitus (kencing manis) dan hipertensi.